Khamis, 31 Mei 2012

Hajarul Aswad yang penuh misteri







Neil Amstrong telah membuktikan bahawa kota mekah adalah pusat dari planet bumi.
Fakta ini telah diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah.

Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan 
mengambil gambar planet Bumi.dia berkata : Planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi,
secara rasmi mereka mengumumkannya di internet,tetapi sayangnya 21 hari kemudian laman web tersebut
ghaib yang sepertinya ada asalan tersembunyi dibalik penghapusan laman web tersebut.

Setelah melakukan penelitian lebih lanjut,ternyata radiasi tersebut berpusat di kota mekah.tepatnya
berasal dari ka'bah.Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite (tidak berakhir), hal ini
terbukti ketika mereka mengambil foto planet mars,radiasi tersebut masih berlanjutan terus.
Para peneliti Muslim mempercayai bahawa radiasi ini milikikarakteristik dan menghubungkan
antara ka'bah di planet bumi dengan ka'bah di alam akhirat.

Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan,ada sesuatu ruang yang bernama 'zero
Magnetism Area', bererti apabila kita mengeluarkan kompas di ruang tersebut,maka jarum kompas 
tersebut tidak  akan bergerak sama sekali kerana daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub

Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia dan juga bole
terapung di air.Di sebuah muzium di negara Inggris,ada tiga buah potongan batu tersebut
(dari ka'bah) dan pihak muzium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut
bukan berasal dari sistem suria kita.

Dalam salah satu sabdanya,Rasulullah SAW "Hajar Aswad itu diturunkan dari syurga,
warnanya lebih putih daripada susu,dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikanya
hitam".
(jami al-Tirmidzi al-Hajj (877) )

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

MENGAPA MUDAH MEMAAFKAN NAMUN SULIT MELUPAKAN

Bismillahirrahmanirrahiim..... Sesungguhnya dosa itu atas Orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan  melampaui...